Pemerintah Mendukung Penuh Strategi Koperasi Di Era Digital

Oct 11, 2021 | Warta Berita

Visits: 0

“Koperasi memiliki berbagai keterbatasan yang menjadi penghambat dalam mengoptimalkan perannya dalam pembangunan, mengevaluasi dari keterbatasan tersebut pemerintah akan mendukung penuh apa yang akan menjadi strategi Koperasi dalam pencapaian SDGs.,” kata Menteri Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional / Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional Suharso Monoarfa, dalam pembekalan di depan 150 pesert Rakernas Dewan Koperasi Indonesia tanggal 6-8 Oktober 2021 di Hotel Suites, Surabaya.

Dalam paparan selanjutnya, Menteri Monoarfa juga menyatakan Koperasi memiliki potensi yang besar dan telah memberikan kontribusi yang nyata bagi pembangunan.

“Aktivitas Koperasi memiliki keterkaitan yang erat dengan upaya pencapaian SDGs terutama pada tujuan-tujuan pengentasan kemiskinan, ketahanan pangan, kesehatan yang baik dan kesejahteraan, kesetaraan gender, dan pekerjaan layak dan pertumbuhan ekonomi,” imbuh Monoarfa.

Ditambahkan, peran usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) untuk merealisasikan tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) di Indonesia begitu besar. Dengan adanya hal tersebut, Koperasi harus terus mendorong pelaku UMKM agar semakin tumbuh, berdaya saing, dan segera pulih dari masa sulit akibat pandemi Covid-19,” tambah Monoarfa lagi.

“Selain itu juga dibutuhkannya kebersamaan dan kemandirian dalam mengoptimalkan pelaksnaan perubahan agar dalam transaksi koperasi dapat dilakukan melalui digitalisasi,” tandas Monoarfa.

Sementara itu Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno yang juga berkesempatan memberikan materi pembekalan meski via daring, menyatakan Untuk mendorong daya saing UMKM terus meningkat, pemerintah mencanangkan program digitalisasi dengan target sebanyak 30 juta pelaku UMKM masuk dalam ekosistem digital pada tahun 2024.

“Meskipun menjadi tantangan yang tidak mudah, program harus tetap dilaksanakan demi perbaikan struktur ekonomi nasional yang didominasi oleh sektor usaha tersebut,” papar Sandiaga Uno.

Selanjutnya Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif tersebut juga mengatakan dibutuhkan digitalisasi dalam arti sesungguhnya, yakni memperkuat UMKM menghadapi krisis saat pandemic dan masa depan yang tidak menentu.

“Digitalisasi diharapkan dapat mengantisipasi berbagai perubahan ke depannya. Selain itu, memastikan produk UMKM menjadi tuan rumah di negeri sendiri dan semakin berdaya di pasar global,” tegas Sandy Uno lagi.

Selain itu, pengelolaan UMKM melalui rantai pasokan yang lebih masif dapat di cover melalui digitalisasi, sehingga dari hulu sampai ke hilir dari pemasok sampai ke pelanggan di deliver secara digital akan menjadi sumber keunggulan bersaing bagi UMKM dalam menjalankan bisnis yang semakin hyper kompetitif dan hyper dinamic serta salah satu indikator yang menunjukkan pertumbuhan UMKM dapat dilihat dari pertumbuhan ekonomi. (017)

Baca Juga

0 Comments
  1. Kalau penulis kurang jujur dalam menyajikan karya tulus, pasti dan pasti akan menyesatkan. Maka catatlah sejarah sebagaimana adanya. Syukur2 bisa…

  2. Sangat menginspirasi dan menopang semangat

  3. Sangat inspirasi, membantu menumbuhkan motivasi dan penopang semangat

Pin It on Pinterest

Share This