Menulislah Indonesia!

Jul 30, 2021 | Tajuk

Views: 0

Siapa yang tidak sedih dan prihatin melihat keadaan negeri tercinta, Indonesia. Negeri yang penuh berkah rahmat anugerah terindah dari Yang Maha Kuasa, dipenuhi dengan isak tangis dan jeritan di sana sini. Seolah tidak ada lagi harapan bahkan untuk hidup dan memiliki masa depan yang lebih baik. Sepertinya, tidak ada lagi solusi yang mampu memperbaiki keadaan, hanya pasrah dan diam dalam ketakutan.

Allah selalu memberikan yang terbaik dan yang kita butuhkan, pahit dan manis sama-sama terjadi karena kasih dan sayangnya. Kita terlalu mudah lupa dan goyah, padahal Kita sadari penuh bahwa tidak ada yang mampu memberikan kemerdekaan. Kemerdekaan butuh perjuangan keras, keyakinan penuh, kesabaran, ketulusan dan keikhlasan. Setiap masalah selalu ada solusi terbaik.

Belajar dari sejarah perubahan dan peradaban dunia selama ini, karya tulis memiliki peran besar dalam kehidupan manusia. Yang Maha Kuasa pun menurunkan kitab-kitab suci dengan bahasa terpilih dan disebarkan lewat tulisan agar manusia belajar, memiliki ilmu pengetahuan, dan mampu menjadi manusia seutuhnya yang selalu berada di jalanNya. Bila tidak ada para sahabat dan ulama di masa lalu yang serius belajar Alquran, menulis, dan menyebarkannya, barangkali hingga saat ini Kita tidak mengenal aljabar, kimia, dan mungkin belum menggunakan gadget.

Bila ada ungkapan bahwa “Membaca adalah untuk membuka jendela dunia”, maka “Menulis adalah untuk mengerti arti kehidupan dan berilmu”. Terlalu mudah untuk berkata, mudah juga kata dilupakan bahkan untuk mampu didengar oleh telinga yang mengucapkan sendiri. Tulisan membuktikan keberanian untuk bertanggung jawab atas pemikiran dan rasa, yang hendaknya menjadi amal ibadah penuh sujud dan syukur hanya kepada Yang Maha Kuasa.

Membaca membutuhkan daya bahasa yang cukup untuk mampu mengerti arti dan makna setiap tulisan. Bila tidak mampu, maka tulisan yang dibaca hanya menjadi sekedar kata tanpa arti dan makna. Hingga kemudian juga, hanya dijadikan alasan dan pembenaran di dalam berucap dan berperilaku, tidak sepenuhnya mampu diterapkan. Hanya lewat belajar menulis dan menulis, seseorang belajar untuk mengerti dan mampu memiliki daya bahasa yang cukup. Menulis dalam arti bukan juga sekedar menulis atau hanya untuk kesenangan dan kebutuhan semata, tetapi menulis hanya karena Allah dengan penuh adab, etika, berkualitas akan menghasilkan yang berbeda. Menulis sebagai ibadah, sujud, dan syukur sangat diperlukan saat ini.

Karya tulisan juga menunjukkan bagaimana peradaban bangsa dan negara. Apa yang ditulis bisa saja berupa dusta, kebencian, dan kepalsuan, namun menjadi cermin atas pribadi yang melakukannya. Bila banyak yang demikian, maka hancurlah adab dan etika, kehormatan pun lenyap dengan sendirinya.

Tulisan yang tidak berkenan di mata penguasa, menjadi momok yang menakutkan. Selalu terjadi di mana-mana, dan bahkan dihancurkan, tidak sedikit karya tulis dibakar, dibuang, dan penulisnya dipenjara, digantung, dibunuh, diasingkan. Bila karya tulis tidak penting, maka tidak mungkin hingga demikian. Jangan Pernah remehkan karya tulis, sebab tidak semua mau menulis dan mampu melawan dirinya sendiri untuk menulis.

tintaemas.co.id hadir sebagai sebuah media online yang memberikan wadah bagi para penulis untuk berkarya original dalam ragam bentuk, dengan adab, etika, dan berkelas. Tua muda, kaya miskin, di mana pun berada diberikan kesempatan untuk menuangkan pemikiran dan rasa dalam bentuk tulisan. Dengan menulis, diharapkan kemerdekaan itu bisa tercapai dan terwujud, sebab dengan menulis ada kebahagiaan tersendiri bagi penulisnya, selain mampu berbagi dan mengangkat harkat martabat diri sendiri, orang lain, dan bahkan bangsa negara tercinta.

Menulislah Indonesia! tintaemas.co.id adalah sayap tanah air yang ingin mengajak semua bersama-sama meraih masa depan dan kehidupan yang lebih baik. Tidak ada yang salah dalam menulis, salah pun menjadi pelajaran yang sangat berharga. Menulislah agar tidak ada lagi susah Dan sedih, berbahagialah karena sudah mampu berbagi. Semoga menjadi berguna dan bermanfaat, diterima sebagai amal ibadah dalam kurun waktu tak terhingga.

Mariska Lubis, S.E., M.Int.S
Pendiri & Komisaris Utama Tinta Emas Negeri, Mariska Institute

Baca Juga

0 Comments
  1. Kalau penulis kurang jujur dalam menyajikan karya tulus, pasti dan pasti akan menyesatkan. Maka catatlah sejarah sebagaimana adanya. Syukur2 bisa…

  2. Sangat menginspirasi dan menopang semangat

  3. Sangat inspirasi, membantu menumbuhkan motivasi dan penopang semangat

Pin It on Pinterest

Share This