Surat Cinta dari Anakku di Hari Pahlawan

Nov 11, 2021 | Essai

Di Hari Pahlawan ini dapat kejutan manis dari si bungsu, Hilmy, tadi subuh berupa surat cinta ❤️

Sepucuk surat yang ia buat untuk kutandatangani. Tugas sekolah mata pelajaran Agama Islam katanya.

Membuat surat untuk Ibu dan harus ditandangani oleh Ibu pula.

Semula dia enggan untuk memperlihatkan isi surat itu. Cukup aku tandatangi saja tak usah baca isinya, katanya. “Lha gimana, itu kan surat buat mamah? Berarti mamah harus tau isinya dong.” Kataku. Sambil agak ragu dia pun menyerahkan surat itu padaku untuk kubaca isinya.

Singkat isinya, tapi cukup membuatku terharu dan bikin mbrebes mili nih air mata. Bagian atas surat dia menanyakan kabarku terlebih dulu, “Apa kabar mamah?” Ah kalimat segitu aja sudah bikin terharu, apalagi kalimat-kalimat berikutnya. Dia minta maaf karena masih sering bikinku kesal dan marah. Dia juga berterima kasih karena aku tetap menyayanginya meskipun dia sering bikin aku kesal dan ia pun berjanji akan memperbaikinya.

Itulah surat cinta dari si bungsu. Walaupun sekedar tugas sekolah, tapi aku yakin hatinya pun turut bicara saat ia menulis surat. Terima kasih ya Allah di Hari Pahlawan ini Kauberi aku kado istimewa melalui tulisan tangan si bungsu buah hatiku ❤️

Baca Juga

0 Comments
  1. Kalau penulis kurang jujur dalam menyajikan karya tulus, pasti dan pasti akan menyesatkan. Maka catatlah sejarah sebagaimana adanya. Syukur2 bisa…

  2. Sangat menginspirasi dan menopang semangat

  3. Sangat inspirasi, membantu menumbuhkan motivasi dan penopang semangat

Pin It on Pinterest

Share This