Pagi yang dingin berselimut mendung
Aku duduk sendiri sambil termenung
Sambil ngopi mencari inspirasi
Mana tahu ketemu bidadari
Mentari seperti enggan menampakkan diri
Rasa dingin semakin menusuk diri
Akupun tersadar belum sarapan pagi
Kulangkahkan kaki ke warung kopi
Sambil bersenandung dengan irama yang tak pasti
Kubayangkan kopi dan sepotong roti
Warung kopi terlihat tutup dan sepi
Kupanggil si mbak yang baik hati
Ach ternyata dia sedang mandi
Aku terdiam menunggu atau pergi
Iseng kutelepon teman di harmoni
Ampuuun, ternyata dia juga belum mandi
Pikiran nakalku mulai menari-nari
Jangan jangan si mbak mandi di harmoni
Bergegas aku pergi tinggalkan warung kopi
Sambil berpikir apa yang terjadi di Harmoni
Slipi, 21 Juli 2021
0 Comments