Lazimnya orang datang ke suatu daerah atau suatu negara, salah satu yang dicari adalah kulinernya atau yang berhubungan dengan masakan atau makanan yang berbeda dengan daerah atau negara asalanya. Nah, salah satu jajanan favorit keluarga kami ketika tinggal di Malaysia adalah karipap atau curry paff. Biasanya suami sepulang shalat subuh di surau, selain membawakan kami nasi lemak ikan bilis, membawakan pula karipap yang dibeli di kedai-kedai tenda sekitar surau. Harganya bervariasi antara 50 sen hingga 1 Ringgit per buahnya. Tergantung ukuran dan isi karipap tersebut. Lantas, apakah sih karipap itu?
Karipap adalah sejenis pastel di Indonesia namun berbumbu kari. Karipap merupakan sejenis makanan yang popular di Malaysia, Thailand dan Singapura. Dengan berbagai rasa, tergantung kepada isian di dalamnya. Bahan utama isi karipap ialah daging dan kentang. Kentang lebih sering digunakan sebagai isinya. Adakalanya digunakan pula ubi keledek sebagai isinya. Sebutan karipap dikaitkan dengan bumbu isi karpap itu sendiri yakni serbuk kari sebagai bahan perasanya. Kini isin karipap ada juga yang memakai lada hitam. Ada juga isi karipapnya ikan, namanya temosa.
Dalam National Library Board Singapore disebutkan bahwa karipap dipercaya terinspirasi dari makanan Inggris bernama cornish pastry, bentuknya terlihat mirip dengan pastel. Ada yang berpendapat bahwa curry puff ini mirip dengan empanada khas Portugis dan samosa dari India.
Berdasarkan sejarahnya ada kemungkinan curry paff ini diperkenalkan ke Semenanjung Malaya tahun 1800-an. Awal kemunculan karipap bentuknya mirip dengan pai dari Barat yang kulitnya tipis dan lebih berlemak.
Selain di kedai-kedai, karipap dapat kita temukann pula di restoran-restoran. Katanya sih jauh sebelum dijual di tempat-tempat itu, dulu karipap sudah dijual oleh para pedagang kaki lima. Bahkan iklan tentang karipap sudah ada di Straits Times pada 14 Maret 1924.
Demikian cerita kita tentang karipap atau curry paff. Bagi yang sering ke Malaysia, Singapura, atau Thailand mungkin sudah tidak asing lagi dengan gorengan ini tapi bagi yang belum pernah ke sana, penasaran juga kan? Tapi tak perlu khawatir di beberapa tempat di Indonesia seperti di Palembang banyak juga dijual dengan harga sekitar 1.500 rupiah. Atau bisa juga kita pesan melalui aplikasi online. Karipap, ditemani teh tarik enak juga lho😋
0 Comments